Purwokerto (7/10) - SMP Negeri 2 Purwokerto mengadakan kegiatan Asesmen Nasional Berbasis
Komputer (ANBK). Kegitan ini diadakan selama dua hari pada Selasa dan Rabu, 5 –
6 Oktober 2021. Kegiatan yang diikuti oleh 45 siswa dilakukan di tiga lab komputer
SMPN 2 Purwokerto.
Melansir laman Direktorat SMP Kemendikbud Ristek, Kamis
(6/5/2021), Asesmen Nasional bertujuan untuk memetakan sistem pendidikan berupa
input, proses, dan hasil melalui serangkaian tahapan. Hasil dari Asesmen
Nasional tidak digunakan untuk melakukan pemeringkatan sekolah, melainkan untuk
perbaikan kualitas belajar di sekolah-sekolah. Pada akhirnya diharapkan
meningkatkan hasil belajar murid.
Pelaksanaan
ANBK di SMPN 2 Purwokerto sudah dipersiapkan secara maksimal dengan melibatkan
Tim IT untuk mempersiapkan sarana dan prasarana yang akan digunakan. Tiga lab
komputer dipersiapakan untuk pelaksanaan ANBK. Tes perangkat lunak dan jaringan
jauh-jauh hari sudah dipersiapkan dengan matang supaya komputer dapat digunakan
dengan baik. Kepala SMPN 2 Purwokerto Bayu Heryanto, S.Pd. meyampaikan selain
persiapan sarana yang akan digunakan, peserta yang akan mengikuti ANBK pun dipersiapkan
dengan cara diberikan pendampingan khusus. Pendampingan khusus ini bertujuan
supaya anak-anak dapat mengikuti kegiatan dengan baik dan mendapatkan hasil
yang optimal.
Bayu
Heryanto berharap hasil ANBK ini berdampak terhadap kemajuan atau peningkatan
hasil pendidikan di seluruh satuan pendidikan. Selain itu, ANBK ini sekiranya
dapat mengukur kondisi nyata di satuan pendidikan. Lebih lanjut Bayu berharap
adanya sebuah tindak lanjut dari pemerintah terkait kegiatan ANBK.
Ketua
panitia ANBK SMPN 2 Purwokerto Qoyum Abdullah, S.Pd.I menyampaikan terdapat empat materi yang diujikan pada ANBK
tahun ini. Materi-materi tersebut yaitu asesmen literasi membaca dan numerasi,
survei karakter, dan survei lingkungan belajar. Untuk literasi membaca dan
numerasi, serta survei karakter diikuti oleh semua peserta ANBK. Selanjutnya
untuk survei lingkungan belajar dilakukan oleh kepala sekolah, guru, dan
karyawan SMPN 2 urwokerto.
Ketua
panitia yang kesehariannya mengampu mata pelajara Pendidikan Agama Islam
tersebut mengatakan secara keseluruhan ANBK di SMPN 2 Purwokerto berjalan
dengan baik dan lancar.
“Pelaksaan
ANBK, pengawasan yang dilakukan secara silang oleh guru dari sekolah lain, dan
sarana yang digunakan alhamdulillan semuanya berjalan dengan baik dan lancer,”
pungkas Qoyum.
Pelaksanaan
ANBK secara daring di sekolah ini dilakukan dengan tetap mengutamakan protokol
kesehatan secara ketat. Sebelum mengikuti ANBK, para peserta dipastikan kesehatannya.
Pelindung diri berupa masker kesehatan dan sanitasi tangan dipersiapkan peserta
secara mandiri. Pengaturan jarak tempat duduk pun sudah diatur sesuai dengan
aturan jaga jarak. (EFP)
Share This News